Selasa, 10 April 2012

Program Strategis Tahun 2013

Dalam Musrenbang RKPD TA 2013 pemerintah kabupaten Pontianak telah menetukan sejumlah program strategis. Program pembangunan daerah ini ditekankan di sektor pertanian, kehutanan, energi dan sumber daya mineral, perikanan, perikanan tangkap, perdagangan, industri, penanaman modal, pendidikan, kesehatan, pariwisata dan budaya, serta infra struktur. Di bidang pertanian, pemeritah kabupaten Pontianak berupaya untuk melakukan peningkatan kesejahteraan petani, melakukan peningkatan ketahanan pangan, melaksanakan peningkatan penerapan teknologi pertanian dan perkebunan, peningkatan penerapan teknologi pertanian dan perkebunan, peningkatan produksi pertanian/perkebunan, pemberdayaan penyuluhan pertanian, peningkatan produksi hasil peternakan dan peningkatan penerapan teknologi peternakan. Dibidang kehutanan, strategi pembangunan yang akan dilakukan adalah melakukan peningkatan upaya rehabilitasi hutan dan lahan, serta mengoptimalkan perlindungan dan konservasi sumberdaya hutan. Di bidang energi dan sumber daya mineral, pemerintah daerah akan meningkatkan pembinaan pengembangan ketenagalistrikan, penyediaan dan pengolahan air baku, serta penataan kawasan pertambangan. Di bidang perikanan, langkah strategik yang akan dilakukan antara lain pengembangan budidaya perikanan, pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir, pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan dan pengendalian sumberdaya kelautan, pengembangan pengolahan dan pemasaran hasil perikanan, peningkatan mitigasi bencana alam dan prakiraan iklim laut, pengelolaan dan rehabilitasi ekosistem pesisir dan laut. Di bidang perikanan tangkap, pemerintah kabupaten Pontianak berencana untuk melaksanakan pengembangan perikanan tangkap, melanjutkan pembangunan Pelabuhan Perikanan Terpadu Kuala Mempawah, peningkatan sarana dan prasarana TPI, dan penurunan illegal fishing. Di bidang perdagangan, akan dilakukan peningkatan upaya perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan, peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri serta pembinaan pedagang kaki lima. Dibidang industri, langkah-langkah yang telah disiapkan antara lain pengembangan IKM (Industri Kecil dan Menengah), peningkatan kemampuan teknologi, penciptaan iklim UKM (Usaha Kecil Menengah) yang kondusif, pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif UKM, dan peningkatan kualitas kelembagaan koperasi . Dibidang penanaman modal, pemerintah kabupaten Pontianak akan berupaya melakukan peningkatan promosi dan kerjasama, peningkatan iklim investasi dan realisasi, serta peningkatan kualitas dan perijinan terpadu. Di bidang pendidikan, beberapa perhatian akan di berikan pemerintah, seperti penambahan jumlah tenaga kependidikan secara proporsional, rehabilitasi/pembangunan Ruang Kelas Baru ( RKB), perbaikan sarana dan bahan belajar seperti perpustakaan, media pembelajaran, laboratorium Bahasa/IPA/Matematika, alat peraga, dan buku pelajaran, peningkatan mutu tenaga kependidikan, serta beasiswa kepada siswa miskin. Di bidang kesehatan, pemerintah berencana melakukan upaya peningkatan pemerataan pelayanan kesehatan masyarakat, peningkatan prasarana dan sarana fasilitas di RSUD dr. Rubini, Puskesmas, Pustu dan Polindes, penambahan tenaga medis dan paramedis, peningkatan penyediaan alat alat kesehatan, peningkatan kuantitas dan kualitas SDM tenaga kesehatan. Di bidang pariwisata dan budaya, pemerintah daerah juga menaruh perhatian besar. Hal ini di wujudkan dengan melakukan pengembangan kawasan wisata alam dan wisata budaya, peningkatan prasarana dan sarana kawasan wisata dan peningkatan promosi pariwisata. Di bidang infrastruktur, sejumlah perhatian penting akan di berikan oleh pemerintah daerah, yakni pemeliharaan infrastruktur jaringan jalan dan jembatan, pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi, peningkatan kebersihan dan pertamanan kota, penyediaan dan pengolahan air baku, pembangunan, pengembangan, penataan prasarana dan sarana lingkungan permukiman, pengelolaan Ruang Terbuka Hijau, peningkatan pengamanan lalu lintas.(go/hms)

Tidak ada komentar: