Minggu, 25 Oktober 2009

Pemkot Peduli Olahraga Tradisional

PONTIANAK—Partisipasi aktif pemerintahan kota Pontianak dalam pelestarian olahraga tradisional patut di ajungi jempol. Lewat gelaran lomba sampan dalam rangka hari jadi kota Pontianak ke-238, pemerintah kota Pontianak berhasil mengangkat khawasan budaya daerah. “Kami salut dengan apresiasi yang diberikan pemkot terhadap pelestarian budaya,” kata dato Petinggi Abdi Nurkamil Mawardi, Sekretaris Eksekutif LAMS.

Dalam pelaksanaan lomba sampan yang di gelar di water front city Taman Alun Kapuas, Minggu (25/10) kemarin, sejumlah tim dayung dari berbagai kabupaten/kota berlomba secara sportif. Acara semakin bertambah meriah dengan persembahan aneka kesenian tradisonal.

Selain dari pihak pemerintah kota Pontianak, dukungan terhadap pelaksanaan acara lomba sampan itu juga datang dari masyarakat kota Pontianak. Ini terbukti dari ramainya warga yang datang untuk menyaksikan laga dari tim-tim dayung kebanggan daerah. “Saya berharap di Lomba Sampan Nusantara, 5-6 Desember 2009 di Sambas, LAMS bersama pemerintah provinsi serta pemerintah kabupaten Sambas bisa bahu membahu dalam melaksanakan agenda besar bertaraf internasional tersebut,” ujar Abdi.

Berdasarkan informasi yang berhasil di himpun, gelar juara pertama lomba sampan HUT Kota Pontianak ke-238 akhirnya di sandang oleh Tim Dayung Kiber, Sambas; juara kedua di rebut Elang Hitam, Pontianak; dan juara ketiga di tempati Satu Hati, Pontianak.(go)

Tidak ada komentar: