Senin, 19 Maret 2012
Robo’-Robo’ Identitas Diri Kabupaten Pontianak
MEMPAWAH, HUMAS—Sejak dulu hingga kini Robo’-Robo’ merupakan jati diri dari masyarakat kabupaten Pontianak. Napak tilas masuknya Raja Opu Daeng Manambon di Kerajaan Mempawah pada 1148 Hijriah atau 1737 Masehi itu selalu di peringati oleh seluruh masyarakat kabupaten Pontianak, dan dipusatkan di Kuala Mempawah. “Sebagai ikon budaya daerah yang telah menasional, sudah selayaknya apabila warisan budaya yang sarat akan kearifan lokal ini kita lestarikan,” kata Bupati Pontianak, Ria Norsan.
Saat memberikan sambutan diacara Robo’-Robo’, Rabu (18/1) kemarin, lebih lanjut bupati mengatakan acara Robo’-Robo’ menjadi magnet pariwisata bagi Kalbar, khususnya kabupaten Pontianak. Disebut demikian karena tidak sedikit wisatawan dari dalam dan luar negeri yang datang berkunjung untuk menikmati acara Robo’-Robo’.
Para wisatawan itu tertarik dengan Robo’-Robo’ karena sarat akan pesan moral. Robo’-Robo’ semakin meriah dengan adanya pasar malam, hiburan musik rakyat, permainan rakyat dan lain sebagainya. Acara Robo-Robo tahun ini dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya, Bupati Pontianak, Raja Mempawah Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya Kusuma Ibrahim, para raja-raja se-Nusantara, muspida dan pemuka masyarakat serta masyarakat yang ada di sekitar Kuala Mempawah dan turis lokal Indonesia.
Dalam acara tersebut ditampilkan lagu-lagu daerah Kabupaten Pontianak, tarian multi etnis, makan Saprahan bersama Muspida dan Masyarakat serta hiburan-hiburan lainnya seperti lomba sampan Bidar piala Gubernur, lomba menangkap bebek, panjat pinang, tepuk bantal dan festival Tanglong/Keriang Bandung pada malam harinya.(hms)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar